Palembang ajak kaum ibu tangkal narkoba

Palembang – Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan mengajak ibu-ibu rumah tangga untuk menangkal praktik penyalahgunaan narkoba khususnya oleh anak remaja di kota setempat.

Wali Kota Palembang Harnojoyo, di Palembang, Kamis (13/10), mengatakan anak usia remaja pada rentang usia 10-19 tahun atau belum menikah itu sangat rentan terjerumus dalam dunia hitam penyalahgunaan narkoba.

Hal tersebut ditandai masih tingginya angka kasus penyalahgunaan narkoba di daerah ini yang berada diperingkat ketiga nasional menurut laporan kepolisian.

Oleh sebab itu, Harnojoyo menilai, anak yang merupakan aset untuk meneruskan kepemimpinan di daerah ini mesti benar-benar dijaga dan dilindungi, mulai dari lingkaran keluarga.

“Nah di dalam keluarga itu yang mempunyai kontribusi besar untuk menangkal anak dari narkoba, adalah ibunya,” kata dia.

Menurutnya, ibu memegang peran yang sentral dalam mengawal tumbuh kembang anak.

Sebab selain budaya mengharuskan ibu untuk dimuliakan, kaum hawa ini juga memiliki kemampuan lahiriah berkomunikasi secara baik sehingga anak bisa lebih mendengarkannya.

Maka untuk mengoptimalkan potensi tersebut, kata dia, Pemkot Palembang mengerahkan tim yang beranggotakan anggota BNN, TNI, Polri, Dinas Kesehatan, TPP PKK, Psikolog RS Jiwa Ernaldi Bahar Palembang mengajak dan menyosialisasikan upaya penangkalan narkoba kepada ibu-ibu rumah tangga di setiap kecamatan.

“Mereka diambil beberapa orang per kecamatan, seperti di Kecamatan Ilir Barat 1 ini, ada 90 orang ibu yang diberikan sosialisasi penangkalan narkoba, begitu selanjutnya. Ini adalah komitmen untuk menjaga anak-anak dari barang haram itu,” tandasnya. (Ant)